Udang |
Udang merupakan hasil laut yang lezat dan sangat sehat bagi orang-orang
dengan kadar kolesterol normal. Hal ini disebabkan karena udang rendah
akan kalori dan lemak jenuh. Namun, walaupun kandungan kolesterolnya
cukup tinggi, penelitian menunjukkan bahwa hasil laut ini tidak
menaikkan kadar kolesterol secara keseluruhan. Memang, terjadi
peningkatan LDL yaitu kolesterol jahat, namun kadar HDL yang merupakan
kolesterol baik juga meningkat.
"Tips jika anda takut dengan kolestrol yang ada pada udang dianjurkan untuk dibakar atau dikukus sebelum dikonsumsi"
1. Mencegah kanker
Setiap 85 gram udang kukus dapat
mencukupi 48 persen dari jumlah selenium harian tubuh. Kekurangan
selenium telah dikaitkan dengan berbagai jenis kanker, termasuk kanker
prostat. Para peneliti di Institute of Food Research (IFR) mengungkapkan
bahwa kombinasi sulforaphane dan selenium meningkatkan kekebalan tubuh
akan kanker sebanyak 13 kali lipat. Makanan yang kaya akan suforaphane
antara lain adalah brokoli, kubis, dan sayuran hasil silangan lainnya.
Di samping mencegah kanker, selenium juga mampu meningkatkan daya tahan
tubuh terhadap penyakit dan infeksi.
2. Menjaga kesehatan kulit, rambut, dan kuku
Sampo dan lotion yang paling mahal
sekalipun tak akan berguna bagi rambut dan kulit Anda tanpa asupan
protein yang cukup. Protein merupakan bagian yang terkandung dalam tiap
jaringan sel hidup dan udang adalah sumber yang sangat kaya akan mineral
tersebut. Kadar kalorinya pun cukup rendah sehingga sangat cocok dengan
diet yang Anda jalankan.
3. Mencegah anemia
Udang mengandung 21 persen vitamin
B12, yang merupakan nutrisi penunjang produksi sel darah merah sehingga
dapat membantu mencegah penyakit anemia. Vitamin B12 itu juga membantu
pembuatan DNA, material genetis yang terdapat pada tiap sel. Hal ini
akan membuat metabolisme protein, karbohidrat, dan lemak dalam sel tubuh
berlangsung sempurna.
4. Meningkatkan energi
Kelelahan dan merasa lemas? Gejala
tersebut merupakan indikasi kurangnya kadar zat besi dalam tubuh. Udang
sangat kaya kandungan zat besinya. Dengan mengonsumsi hasil laut
tersebut , maka asupan zat besi, yang merupakan nutrisi penting dalam
pembentukan energi akan terpenuhi. Energi yang akan diperoleh juga tidak
akan berlebih karena kalori yang dikandungnya tidak tinggi.
5. Menguatkan tulang
Hewan yang termasuk dalam kelas
Crustacea ini memiliki kandungan fosfor dalam tubuhnya. Kalsium dan
fosfor adalah dua zat yang akan bekerja bersama-sama membentuk tulang
dan gigi yang kuat. Dalam mengonsumsi udang, sebaiknya dimakan bersama
kulitnya karena kulit udang mengandung "glucosamine" yang bermanfaat
untuk membantu pembentukan tulang rawan pada persendian tulang.
Penipisan atau kerusakan pada tulang rawan akan mengakibatkan nyeri yang
hebat pada persendian, yang biasa disebut sebagai pengapuran.
6. Membantu memroses lemak
Niasin (vitamin B3) yang terkandung
dalam udang dapat membantu pemrosesan lemak, karbohidrat, dan protein
menjadi energi untuk tubuh. Niasin juga berfungsi untuk menjaga
kesehatan kulit dan mencegah kulit bersisik.
7. Mengurangi resiko depresi
Sama seperti ikan, udang juga
mengandung asam lemak esensial, omega-3. Penelitian telah menunjukkan
bahwa omega-3 dapat memberikan perlindungan kuat terhadap depresi dan
dapat membantu meningkatkan mood untuk mereka yang tengah menderita
gangguan tersebut. Selain itu, omega-3 dapat meningkatkan kecerdasan
otak.
8. Menyehatkan saluran prostat
Asupan zinc atau seng yang
dibutuhkan oleh tubuh relatif sedikit, yakni 10-15 mg setiap harinya.
Dengan memakan udang, kebutuhan tubuh akan zat tersebut akan terpenuhi.
Dan, dengan terpenuhinya zinc dalam tubuh kita, maka pertumbuhan sel
kanker prostat akan diperlambat.
9. Menjaga kesehatan kelenjar tiroid
Udang dapat berkontribusi pada
kesehatan kelenjar tiroid dengan kandungan tembaga yang dimilikinya.
Tiroid yang sehat dapat meningkatkan aktivitas sel dan mengatur
metabolisme dalam tubuh dengan baik.
10. Menstabilkan kadar gula dalam darah
Makanan laut yang nikmat ini juga
merupakan sumber magnesium yang baik. Studi terbaru menyatakan bahwa
magnesium dapat membantu mencegah berkembangnya diabetes tipe kedua.
0 komentar:
Posting Komentar